Ujian adalah "cara" Allah mendidik hambaNya, agar tetap istiqamah berada di jalanNya. Ujian merupakan seleksi alam bagi seluruh ha...
Ujian adalah "cara" Allah mendidik hambaNya, agar tetap istiqamah berada di jalanNya. Ujian merupakan seleksi alam bagi seluruh hamba-Nya sehingga didapati siapa yang benar-benar beriman kepada Allah Swt.
Ada seorang yg bertanya kepada Nabi, lalu berkata "Ya Rasulullah, Tunjukkanlah kepadaku suatu amalan yang jika aku mengerjakannya, maka aku akan dicintai oleh Allah dan demikian juga oleh manusia" Rasulullah besabda "Zuhudlah engkau terhadap Dunia, niscaya Allah mencintaimu dan Zuhudlah terhadap apa yang ada pada manusia maka mereka akan mencintaimu "
yang dimaksud Zuhud adalah meninggalkan apa yang dibutuhkan dari perkara dunia sekalipun hal itu halal, serta mencukupkan diri pada hal yang perlu-perlu saja. Imam syafi'i mengatakan Manusia yang paling berakal adalah orang-orang yang Zuhud.
imam Syafi'i mengatakan dalam syairnya siapa yang menikmati dunia, akupun pernah merasakannya Kesegaran dan siksaannya pun telah kutemukan
aku tak melihatnya melainkan tipuan dan kebatilan Laksana fatamorgana yang terlihat dipadang sahara.
bunyi syair "jiwa yang bertakwa tak boleh terperosok ke dalamnya " menunjukkan haramnya bergembira dgn perkara duniawi. Yang dimaksud dunia tercelah adalah mencari yang melebihi kebutuhan. Adapun mencari kebutuhan adalah wajib atau dengan kata lain melebihi keperluan.
yaitu mencari keluasaan dan keleluasaan dari perkara yg halal dalam perkara duniawi merupakan sanksi yang diujikan oleh Allah kepada ahli Tauhid